Kain tenun menjadi salah satu hasil kerajinan tangan khas lombok yang terpelihara secara turun temurun hingga saat ini.
Para wanita dari suku sasak, yang merupakan suku asli pulau lombok, telah menenun sejak zaman dahulu kala.
Kemampun menenun menjadi tradisi yang wajib mereka kuasai. Sehingga Tak heran jika pulau lombok memiliki banyak sekali motif kain tenun yang unik dan indah.
Jenis kain tenun khas lombok
Terdapat dua jenis kain tenun khas lombok yang paling populer di tengah masyarakat, yaitu:
- Kain tenun songket
- Kain tenun rang rang
Kain tenun songket memiliki motif yang lebih beragam. Sedangkan kain tenun rang rang umumnya hanya bermotif zig zag atau bergelombang.
Motif Kain tenun songket merupakan motif asli dari pulau lombok.
Sedangkan motif kain tenun rang rang merupakan motif yang diadopsi dari pulau nusa penida bali
Namun walaupun begitu, baik kain songket ataupun kain rang rang, sampai saat ini keduanya sama sama masih ditenun secara manual dengan tangan menggunakan alat konvensional.
Mulai dari proses pemintalan benang, pewarnaan benang, hingga penenunan menjadi selembar kain, semuanya dilakukan secara tradisional dengan menggunakan bahan bahan yang masih alami.
Penenunan tradisional ini merupakan teknik menenun dengan cara merangkai benang dari dua arah, yakni horizontal dan vertikal.
Rangkaian benang horizontal disebut dengan benang lungsin, sedangkan rangkaian benang vertikal disebut dengan benang pakan.
Para penenun merangkai benang lungsin dan benang pakan menjadi motif motif tenun khas lombok.
Kain tenun songket khas lombok
Kain tenun songket lombok merupakan kain tenun dengan motif asli khas pulau lombok.
Berbeda dengan kain tenun rang rang, motif kain tenun songket mengisi penuh seluruh lembaran kain.
Songket berasal dari kata sungkit yang berarti mengangkat.
Hal tersebut sesuai dengan proses pembuatan motif kain songet, dimana motif tenun tersebut dibuat dengan cara mengangkat sejumlah kain lungsi dengan lidi untuk membentuk rongga rongga.
Rongga rongga tersebut selanjutnya dimasuki oleh benang pakan secara berulang kali, dengan warna benang sesuai motif yang hendak dibuat.
Kain tenun songket memiliki beberapa keunikan, diantaranya adalah:
- Memiliki motif tenun yang timbul
- Motif memadati seluruh permukaan songket
- Ditenun menggunakan benang emas, benang perak, ataupun benang katun berwarna
- Motif nya terkesan lebih mewah dan elegan
- Proses pembuatannya memerlukan waktu lebih lama, karena detail motifnya yang lebih rumit
Kain tenun songket lombok memiliki jenis motif yang bermacam macam, diantaranya adalah:
- Motif anteng
- Motif bulan bergantung
- Motif bintang remawe
- Motif wayang
- Motif keker
- Motif ragi genep
- Motif subhanale
- Motif nanas
- Motif bulan berkurung
- Motif panah
- Motif tokek
- Motif bintang empat
- Motif serat penginang
Dengan banyaknya jenis motif songket lombok tersebut, menjadi pertanda bahwa penenun lombok bagaikan seniman yang mampu menuangkan tradisi dan budaya sasak kedalam rangkaian benang hingga menjadi motif tenun yang apik nan rupawan.
(Baca juga: Mutiara Air Laut Asli Lombok)
Hal itu menjadi daya tarik bagi para wisatawan baik lokal maupun internasional.
Terutama bagi mereka para pecinta fashion yang berbalutkan seni dalam berpakaian.
Kain tenun rang rang khas lombok
Kain tenun rang rang, banyak ditemukan di berbagai galeri art shop di pulau lombok.
Walaupun mendapat pengaruh dari nusa penida bali, keberadaan kain tenun rang rang telah mengalami asimilasi sehingga menjadi bagian dari motif tenun khas lombok.
Oleh karena itu, tak salah jika para wisatawan menjadikan kain tenung rang rang sebagai oleh oleh khas lombok untuk dibawa pulang.
Kain rang rang memiliki beragam keunikan, diantaranya adalah:
- Dari asal namanya, rang rang berarti lubang lubang. Kain tenun rang rang memang menggunakan lebih sedikit benang dibandingkan dengan kain tenun songket. Sehingga, kain tenun rang rang memiliki lubang lubang kecil yang ada pada pertemuan antar motif warnanya.
- Kain rang rang memiliki motif zig zag, bergelombang, belah ketupat dan bentuk geometris lainnya yang memanjang di bagian tengahnya.
- Kain rang rang memiliki motif dengan perpaduan warna warna yang cerah, seperti merah, biru, orange, ungu, pink, hitam, putih.
- Kain tenun rang rang khas lombok menggunakan warna kuning emas dalam motifnya.
Kain rang rang dijual dalam bentuk lembaran lembaran.
Lembaran kain rang rang tersebut bisa langsung digunakan sebagai selendang.
Karena dengan motifnya yang unik dan cantik, selendang kain rang rang sangat pas untuk dikenakan pergi ke berbagai undangan dan acara.
Namun, selain digunakan sebagai selendang, kain rang rang juga bisa dikreasikan lebih lanjut menjadi:
- Kemeja
- Kebaya
- Gaun
- Jilbab
- Kerudung
- Tas
- Syal
- Dompet
- Sepatu
- Dll
Pusat kain tenun khas lombok
Terdapat beberapa wilayah di pulau lombok yang penduduknya masih aktif menenun kain hingga saat ini.
Wilayah wilayah tersebut diantaranya adalah
- Desa sasak sade di kabupaten lombok tengah
- Desa sukarara di kabupaten lombok tengah
- Desa pringgasela di kabupaten lombok timur
Para wisatawan yang ingin secara langsung melihat bagaimana cara masyarakat sasak lombok menenun kain, bisa berkunjung ke desa desa tersebut.
Hubungi kami
Kami menyediakan aneka kain tenun khas lombok, baik kain rang rang ataupun juga kain songket, dengan beragam pilihan motif dan warna.
Segera hubungi kami melalui telpon dan whatsapp di nomor +6285730047893.
Kami akan membantu anda agar mudah menemukan kain songket dan rang rang terbaik untuk bisa dikenakan.
Tingkatkan pesona diri anda dengan keindahan kain tenun asli dari pulau lombok.
Karena kain tenun dengan motif khas yang berkualitas dari pulau lombok, sedang menunggu untuk segera bisa anda kenakan.